iPhone Air : Inovasi Tipis dan Kuat dari Apple di 2025 - Forto.id

9/14/202515 min read

Pada tanggal 9 September 2025, Apple menggelar acara tahunan bertajuk “Awe Dropping” di Apple Park, Cupertino, California, yang menjadi sorotan dunia teknologi. Dalam acara ini, Apple memperkenalkan jajaran iPhone terbaru, termasuk iPhone Air, yang digadang-gadang sebagai iPhone tertipis yang pernah dibuat. Dengan desain revolusioner, performa kelas Pro, dan fitur-fitur canggih, iPhone Air berhasil mencuri perhatian sebagai model yang menggantikan seri Plus dalam lini iPhone. Artikel ini akan mengulas secara mendalam tentang perilisan iPhone Air, fitur-fitur unggulannya, serta dampaknya terhadap pasar smartphone dan ekosistem Apple.

Latar Belakang Perilisan iPhone Air

Setiap September, Apple konsisten menghadirkan inovasi baru melalui peluncuran iPhone, dan tahun 2025 menandai perubahan besar dengan diperkenalkannya iPhone Air sebagai bagian dari jajaran iPhone 17, yang juga mencakup iPhone 17, iPhone 17 Pro, dan iPhone 17 Pro Max. iPhone Air, yang menggantikan model Plus yang kurang sukses pada iPhone 16, hadir sebagai perangkat yang menggabungkan desain ultra-tipis dengan performa kelas atas, menyasar pengguna yang menginginkan keseimbangan antara estetika dan fungsionalitas.

Acara “Awe Dropping” menarik perhatian lebih dari 650,000 penonton melalui siaran langsung YouTube, menunjukkan antusiasme global terhadap produk Apple terbaru. iPhone Air diumumkan dengan harga mulai dari $999 (sekitar Rp 15 juta dengan kurs saat ini) untuk model 256GB, dengan opsi penyimpanan 512GB ($1,199) dan 1TB ($1,399). Pre-order dimulai pada 12 September 2025 pukul 05.00 PDT (20.00 WIB), dan perangkat ini resmi tersedia di pasaran mulai 19 September 2025. Dengan slogan “Super thin. Strikingly light. Shockingly strong,” iPhone Air menawarkan kombinasi unik yang menjadikannya salah satu produk paling menarik dari Apple tahun ini.

Desain Revolusioner: Tipis, Ringan, dan Kuat

iPhone Air adalah iPhone tertipis yang pernah dibuat, dengan ketebalan hanya 5,64 mm—jauh lebih tipis dibandingkan iPhone 16 (7,8 mm) dan bahkan mengalahkan Samsung Galaxy S25 Edge (5,8 mm). Bobotnya hanya 165 gram, menjadikannya salah satu smartphone flagship paling ringan di pasaran. Meskipun sangat tipis, Apple memastikan bahwa iPhone Air tetap kuat dan tahan lama dengan menggunakan bingkai titanium yang dipoles dengan lapisan akhir cermin yang elegan, serta pelindung Ceramic Shield di bagian belakang dan Ceramic Shield 2 di bagian depan.

Ceramic Shield 2, yang menawarkan ketahanan gores tiga kali lebih baik dibandingkan generasi sebelumnya, dilengkapi dengan lapisan anti-reflektif tujuh lapis yang mengurangi silau, membuat layar lebih mudah dilihat di bawah sinar matahari. Apple juga memperkenalkan arsitektur internal baru yang meningkatkan ketahanan terhadap tekukan, menjawab kekhawatiran tentang daya tahan pada desain ultra-tipis. Perangkat ini memiliki rating IP68 untuk ketahanan terhadap air dan debu, mampu bertahan di kedalaman hingga 6 meter selama 30 menit.

iPhone Air tersedia dalam empat pilihan warna yang menawan: Space Black, Cloud White, Light Gold, dan Sky Blue. Warna-warna ini memberikan kesan premium sekaligus modern, dengan Light Gold dan Sky Blue menjadi favorit karena tampilan cerah dan segar yang membedakannya dari model iPhone sebelumnya. Desain belakang iPhone Air juga menampilkan “camera plateau,” sebuah bagian yang ditinggikan untuk menampung kamera, speaker, dan papan logika, menciptakan estetika futuristik yang berbeda dari model lain dalam jajaran iPhone 17.

Layar: Super Retina XDR dengan ProMotion

iPhone Air hadir dengan layar Super Retina XDR berukuran 6,5 inci, yang menawarkan resolusi 2736 x 1260 piksel pada 460 ppi. Layar ini mendukung teknologi ProMotion dengan refresh rate adaptif dari 1Hz hingga 120Hz, yang sebelumnya hanya tersedia pada model Pro. Refresh rate 1Hz membantu menghemat daya saat menampilkan konten statis, seperti layar Always-On, sementara 120Hz memastikan animasi dan scrolling yang sangat mulus. Layar ini juga mencapai kecerahan puncak 3,000 nits di luar ruangan, menjadikannya salah satu layar smartphone paling terang, dan turun hingga 1 nit untuk penggunaan di malam hari.

Desain layar iPhone Air juga mendukung fitur Always-On Display, yang kini tersedia di seluruh jajaran iPhone 17, memungkinkan pengguna melihat waktu, notifikasi, dan widget tanpa membuka kunci perangkat. Dengan lapisan anti-reflektif baru, layar ini memberikan visibilitas luar biasa bahkan di bawah sinar matahari langsung, menjadikannya ideal untuk penggunaan di luar ruangan.

Performa Kelas Pro: Chip A19 Pro dan Konektivitas Canggih

iPhone Air ditenagai oleh chip A19 Pro, yang juga digunakan pada iPhone 17 Pro dan Pro Max. Chip ini, yang dibuat dengan proses fabrikasi 3nm yang ditingkatkan, menawarkan CPU 6-core yang diklaim Apple sebagai “CPU tercepat di smartphone mana pun” dan GPU 5-core yang dua kali lebih cepat dibandingkan A15 Bionic. Neural Engine 16-core pada chip ini memungkinkan pemrosesan Apple Intelligence yang lebih cepat dan efisien, mendukung fitur-fitur seperti pengeditan foto berbasis AI, terjemahan real-time, dan pengenalan suara yang lebih akurat.

Selain A19 Pro, iPhone Air dilengkapi dengan chip N1 untuk mendukung Wi-Fi 7, Bluetooth 6.0, dan Thread, serta modem C1X untuk konektivitas 5G yang lebih cepat dan efisien. Perangkat ini hanya mendukung dual eSIM, menghilangkan slot SIM fisik untuk menjaga desain ramping dan meningkatkan keamanan, karena eSIM tidak dapat dilepas dari perangkat yang hilang atau dicuri. Dengan RAM 12GB, iPhone Air mampu menangani tugas berat seperti pengeditan video 4K, gaming intensif grafis, dan multitasking tanpa hambatan.

Namun, desain tipis iPhone Air menimbulkan kekhawatiran tentang manajemen termal. Apple menjawab ini dengan memperkenalkan vapor chamber internal yang meningkatkan pembuangan panas, memastikan perangkat tetap dingin bahkan saat menjalankan aplikasi berat. Meski begitu, beberapa pengamat mencatat bahwa iPhone Air mungkin tidak memiliki efisiensi termal sebaik model Pro karena keterbatasan ruang internal.

Kamera: 48MP Fusion dan 18MP Center Stage

Sistem kamera iPhone Air adalah salah satu fitur yang paling menarik perhatian, meskipun hanya memiliki satu kamera belakang, berbeda dengan model Plus sebelumnya yang memiliki dua. Apple memperkenalkan kamera Fusion 48MP yang diklaim “berfungsi seperti beberapa kamera canggih dalam satu.” Kamera ini menawarkan panjang fokus setara dengan empat lensa, termasuk wide 26mm dengan aperture f/1.6, dan mendukung fotografi komputasi canggih untuk hasil yang tajam dan akurat warna. Fitur ini memungkinkan pengguna mengambil foto dengan kualitas tinggi dalam berbagai kondisi pencahayaan, termasuk mode malam yang ditingkatkan.

Kamera depan iPhone Air menggunakan sensor 18MP Center Stage dengan desain persegi yang unik, memungkinkan pengambilan selfie dalam orientasi potret atau lanskap tanpa perlu memutar perangkat. Fitur Center Stage, yang sebelumnya populer di iPad, secara otomatis menyesuaikan bidang pandang untuk menjaga subjek tetap terpusat selama panggilan video atau perekaman. Kamera ini juga mendukung perekaman video 4K pada 60fps, menjadikannya ideal untuk pembuat konten media sosial.

Meskipun hanya memiliki satu kamera belakang, iPhone Air mengimbanginya dengan fitur berbasis AI seperti Clean Up di aplikasi Photos, yang memungkinkan pengguna menghapus objek yang tidak diinginkan dari foto dengan sekali ketuk. Namun, absennya kamera kedua (seperti ultra-wide atau telephoto) pada harga $999 membuat beberapa pengamat mempertanyakan nilai yang ditawarkan dibandingkan model lain.

social media forto

Baterai: Efisiensi Luar Biasa dalam Desain Tipis

Salah satu kekhawatiran utama tentang iPhone Air adalah daya tahan baterai, mengingat desainnya yang sangat tipis. Namun, Apple mengklaim bahwa iPhone Air adalah “iPhone paling hemat daya yang pernah dibuat,” dengan daya tahan baterai hingga 27 jam untuk pemutaran video. Ini dimungkinkan oleh chip A19 Pro yang efisien, arsitektur internal yang dioptimalkan, dan fitur Adaptive Power Mode di iOS 26, yang menggunakan Apple Intelligence untuk menyesuaikan konsumsi daya berdasarkan pola penggunaan.

iPhone Air mendukung pengisian cepat melalui USB-C dengan kecepatan hingga 30W, serta pengisian nirkabel MagSafe hingga 15W. Apple juga memperkenalkan aksesori MagSafe baru berupa baterai eksternal ramping yang dirancang khusus untuk iPhone Air, yang cukup kecil untuk dimasukkan ke saku. Meskipun kapasitas baterai tidak diungkapkan secara resmi, perkiraan menyebutkan sekitar 3,500 mAh, yang cukup mengesankan untuk perangkat setipis ini.

iOS 26: Sistem Operasi yang Mendukung iPhone Air

iPhone Air menjalankan iOS 26, yang dirilis bersamaan pada 15 September 2025. Sistem operasi ini memperkenalkan desain antarmuka Liquid Glass, yang memberikan transisi visual yang mulus dan efek transparansi yang menyerupai kaca. iOS 26 juga menghadirkan fitur Apple Intelligence yang terintegrasi, seperti:

  • Clean Up di Photos: Menghapus objek yang tidak diinginkan dari foto dengan sekali ketuk.

  • Live Translation: Terjemahan real-time untuk panggilan dan pesan, mendukung komunikasi lintas bahasa.

  • Visual Intelligence: Mengidentifikasi objek di layar, seperti kode QR atau landmark, dengan mengetuk layar dua kali.

  • Genmoji: Membuat emoji kustom berdasarkan deskripsi teks atau gambar.

iOS 26 juga meningkatkan integrasi dengan ekosistem Apple, memungkinkan pengguna untuk mentransfer tugas antar perangkat seperti Apple Watch Series 11 atau MacBook dengan lebih mudah. Fitur keamanan baru, seperti Memory Integrity Enforcement, melindungi pengguna dari serangan spyware tingkat lanjut, menjadikan iPhone Air salah satu perangkat paling aman di pasaran.

Dampak terhadap Pasar dan Pengguna

Perilisan iPhone Air menandai langkah berani Apple untuk membedakan diri di pasar smartphone yang semakin kompetitif. Dengan menggantikan model Plus, Apple menargetkan pengguna yang menginginkan desain premium dan performa kelas Pro tanpa harus membayar harga iPhone 17 Pro ($1,099) atau Pro Max ($1,199). iPhone Air, dengan harga mulai $999, menawarkan proposisi nilai yang menarik, meskipun beberapa kompromi seperti kamera tunggal mungkin menjadi pertimbangan bagi sebagian konsumen.

Dibandingkan dengan kompetitor seperti Samsung Galaxy S25 Edge, iPhone Air unggul dalam hal ketebalan dan bobot, serta ekosistem Apple yang terintegrasi. Namun, Samsung menawarkan sistem kamera yang lebih fleksibel dengan lensa ultra-wide dan telephoto, yang mungkin lebih menarik bagi penggemar fotografi. Apple mengimbangi ini dengan fotografi komputasi dan fitur AI yang canggih, menjadikan iPhone Air tetap kompetitif di segmen premium.

Program Apple Trade-In juga mempermudah upgrade, dengan kredit hingga $700 untuk pengguna yang menukar iPhone 13 atau model lebih baru. Ini menjadikan iPhone Air lebih terjangkau bagi pelanggan setia Apple, terutama mereka yang mencari perangkat ringan dengan performa tinggi.

Tantangan dan Ekspektasi ke Depan

Meskipun iPhone Air menawarkan banyak inovasi, ada beberapa tantangan. Kamera tunggal belakang, meskipun canggih, mungkin dianggap kurang fleksibel dibandingkan model dengan sistem multi-lensa. Selain itu, desain ultra-tipis memunculkan kekhawatiran tentang daya tahan jangka panjang, meskipun Apple telah mengatasi ini dengan titanium dan Ceramic Shield. Beberapa pengguna juga berharap Face ID di bawah layar akan diperkenalkan, tetapi Apple tampaknya masih mempertahankan notch untuk model ini.

Ke depannya, iPhone Air diperkirakan akan menjadi fondasi untuk inovasi Apple berikutnya, termasuk rumor tentang iPhone lipat pada 2026. Dengan iOS 26 sebagai basis, Apple juga diharapkan merilis pembaruan iOS 26.1 pada Oktober 2025 untuk memperbaiki bug dan menambahkan fitur berdasarkan umpan balik pengguna.

Kesimpulan

iPhone Air adalah terobosan besar dalam sejarah iPhone, menggabungkan desain ultra-tipis 5,64 mm, performa kelas Pro dengan chip A19 Pro, dan fitur canggih seperti kamera Fusion 48MP dan Center Stage 18MP. Diluncurkan pada 9 September 2025 sebagai bagian dari acara “Awe Dropping,” iPhone Air menetapkan standar baru untuk smartphone premium yang ringan dan kuat. Dengan layar Super Retina XDR 6,5 inci, daya tahan baterai hingga 27 jam, dan iOS 26 yang mendukung Apple Intelligence, perangkat ini menawarkan pengalaman pengguna yang mulus dan futuristik.

Meskipun ada kompromi seperti kamera tunggal, iPhone Air tetap menjadi pilihan menarik bagi mereka yang menginginkan desain elegan tanpa mengorbankan performa. Dengan pre-order yang dimulai pada 12 September 2025 dan ketersediaan di toko pada 19 September 2025, iPhone Air siap menjadi salah satu produk paling laris dari Apple tahun ini. Bagi penggemar teknologi dan pengguna setia Apple, iPhone Air adalah bukti bahwa inovasi tidak harus besar untuk membuat dampak besar.

Sumber: Informasi dalam artikel ini didasarkan pada pengumuman resmi Apple pada acara “Awe Dropping” 9 September 2025, serta laporan dari sumber terpercaya seperti Forbes, TechCrunch, PCMag, dan Wikipedia.

Kami spesialis di bidang perbaikan kerusakan Smartphone : Oppo, Vivo, Realme, Xiaomi, Google Pixel, Apple, iPhone, iPad , MacBook, iWacth, Airpod, Infinix, Samsung, HTC, One-Plus, TCL, Huawei, Honor, Lenovo, Motorola, Sony.

Keuntungan Service di Forto Premium Gadget Repair Service Surabaya :

  • Mendengarkan dan memahami terlebih dahulu keluhan calon customer dengan detail.

  • Konsultasi dan Check-Up kerusakan secara gratis.

  • Pengerjaan yang transparan dan dapat dilihat langsung dalam proses pengerjaan

  • Pengerjaan yang relatif cepat dan bisa ditunggu dalam 15 menit – 2 jam pengerjaan.

  • Melakukan proses pengerjaan berdasarkan Analisa dan Observasi sesuai dengan SOP yang berlaku di Forto.id.

  • Harga kompetitif dengan hasil yang maksimal dan bergaransi Panjang (1 – 6 Bulan Garansi)

Untuk menjamin kepuasan pelanggan akan layanan service perbaikan Smartphone : Oppo, Vivo, Realme, Xiaomi, Google Pixel, Apple,iphone,iPad,MacBook,iWacth,Airpod, Infinix, Samsung, HTC, One-Plus, TCL, Huawei, Honor, Lenovo, Motorola, Sony Anda miliki langsung ditangani sendiri oleh teknisi berpengalaman dan profesional. Segala komponen dan peralatan yang memadai didukung ketersediaan sparepart yang original dan kami hanya membutuhkan waktu 1 jam termasuk menguji perangkat Apple Anda dengan Komponen baru setelah proses perbaikan Anda tidak perlu menunggu lama anda juga bisa melihat langsung proses pengerjaannya.

Kunjungi Outlet Spare Part dan Service produk Apple kami di Jl. Raya Manyar No.57

Ingin berkonsultasi masalah Gadget anda? Silahkan hubungi kami di kontak berikut:

Pada tanggal 9 September 2025, Apple menggelar acara tahunan bertajuk “Awe Dropping” di Apple Park, Cupertino, California, yang menjadi sorotan dunia teknologi. Dalam acara ini, Apple memperkenalkan jajaran iPhone terbaru, termasuk iPhone Air, yang digadang-gadang sebagai iPhone tertipis yang pernah dibuat. Dengan desain revolusioner, performa kelas Pro, dan fitur-fitur canggih, iPhone Air berhasil mencuri perhatian sebagai model yang menggantikan seri Plus dalam lini iPhone. Artikel ini akan mengulas secara mendalam tentang perilisan iPhone Air, fitur-fitur unggulannya, serta dampaknya terhadap pasar smartphone dan ekosistem Apple.

Latar Belakang Perilisan iPhone Air

Setiap September, Apple konsisten menghadirkan inovasi baru melalui peluncuran iPhone, dan tahun 2025 menandai perubahan besar dengan diperkenalkannya iPhone Air sebagai bagian dari jajaran iPhone 17, yang juga mencakup iPhone 17, iPhone 17 Pro, dan iPhone 17 Pro Max. iPhone Air, yang menggantikan model Plus yang kurang sukses pada iPhone 16, hadir sebagai perangkat yang menggabungkan desain ultra-tipis dengan performa kelas atas, menyasar pengguna yang menginginkan keseimbangan antara estetika dan fungsionalitas.

Acara “Awe Dropping” menarik perhatian lebih dari 650,000 penonton melalui siaran langsung YouTube, menunjukkan antusiasme global terhadap produk Apple terbaru. iPhone Air diumumkan dengan harga mulai dari $999 (sekitar Rp 15 juta dengan kurs saat ini) untuk model 256GB, dengan opsi penyimpanan 512GB ($1,199) dan 1TB ($1,399). Pre-order dimulai pada 12 September 2025 pukul 05.00 PDT (20.00 WIB), dan perangkat ini resmi tersedia di pasaran mulai 19 September 2025. Dengan slogan “Super thin. Strikingly light. Shockingly strong,” iPhone Air menawarkan kombinasi unik yang menjadikannya salah satu produk paling menarik dari Apple tahun ini.

Desain Revolusioner: Tipis, Ringan, dan Kuat

iPhone Air adalah iPhone tertipis yang pernah dibuat, dengan ketebalan hanya 5,64 mm—jauh lebih tipis dibandingkan iPhone 16 (7,8 mm) dan bahkan mengalahkan Samsung Galaxy S25 Edge (5,8 mm). Bobotnya hanya 165 gram, menjadikannya salah satu smartphone flagship paling ringan di pasaran. Meskipun sangat tipis, Apple memastikan bahwa iPhone Air tetap kuat dan tahan lama dengan menggunakan bingkai titanium yang dipoles dengan lapisan akhir cermin yang elegan, serta pelindung Ceramic Shield di bagian belakang dan Ceramic Shield 2 di bagian depan.

Ceramic Shield 2, yang menawarkan ketahanan gores tiga kali lebih baik dibandingkan generasi sebelumnya, dilengkapi dengan lapisan anti-reflektif tujuh lapis yang mengurangi silau, membuat layar lebih mudah dilihat di bawah sinar matahari. Apple juga memperkenalkan arsitektur internal baru yang meningkatkan ketahanan terhadap tekukan, menjawab kekhawatiran tentang daya tahan pada desain ultra-tipis. Perangkat ini memiliki rating IP68 untuk ketahanan terhadap air dan debu, mampu bertahan di kedalaman hingga 6 meter selama 30 menit.

iPhone Air tersedia dalam empat pilihan warna yang menawan: Space Black, Cloud White, Light Gold, dan Sky Blue. Warna-warna ini memberikan kesan premium sekaligus modern, dengan Light Gold dan Sky Blue menjadi favorit karena tampilan cerah dan segar yang membedakannya dari model iPhone sebelumnya. Desain belakang iPhone Air juga menampilkan “camera plateau,” sebuah bagian yang ditinggikan untuk menampung kamera, speaker, dan papan logika, menciptakan estetika futuristik yang berbeda dari model lain dalam jajaran iPhone 17.

Layar: Super Retina XDR dengan ProMotion

iPhone Air hadir dengan layar Super Retina XDR berukuran 6,5 inci, yang menawarkan resolusi 2736 x 1260 piksel pada 460 ppi. Layar ini mendukung teknologi ProMotion dengan refresh rate adaptif dari 1Hz hingga 120Hz, yang sebelumnya hanya tersedia pada model Pro. Refresh rate 1Hz membantu menghemat daya saat menampilkan konten statis, seperti layar Always-On, sementara 120Hz memastikan animasi dan scrolling yang sangat mulus. Layar ini juga mencapai kecerahan puncak 3,000 nits di luar ruangan, menjadikannya salah satu layar smartphone paling terang, dan turun hingga 1 nit untuk penggunaan di malam hari.

Desain layar iPhone Air juga mendukung fitur Always-On Display, yang kini tersedia di seluruh jajaran iPhone 17, memungkinkan pengguna melihat waktu, notifikasi, dan widget tanpa membuka kunci perangkat. Dengan lapisan anti-reflektif baru, layar ini memberikan visibilitas luar biasa bahkan di bawah sinar matahari langsung, menjadikannya ideal untuk penggunaan di luar ruangan.

Performa Kelas Pro: Chip A19 Pro dan Konektivitas Canggih

iPhone Air ditenagai oleh chip A19 Pro, yang juga digunakan pada iPhone 17 Pro dan Pro Max. Chip ini, yang dibuat dengan proses fabrikasi 3nm yang ditingkatkan, menawarkan CPU 6-core yang diklaim Apple sebagai “CPU tercepat di smartphone mana pun” dan GPU 5-core yang dua kali lebih cepat dibandingkan A15 Bionic. Neural Engine 16-core pada chip ini memungkinkan pemrosesan Apple Intelligence yang lebih cepat dan efisien, mendukung fitur-fitur seperti pengeditan foto berbasis AI, terjemahan real-time, dan pengenalan suara yang lebih akurat.

Selain A19 Pro, iPhone Air dilengkapi dengan chip N1 untuk mendukung Wi-Fi 7, Bluetooth 6.0, dan Thread, serta modem C1X untuk konektivitas 5G yang lebih cepat dan efisien. Perangkat ini hanya mendukung dual eSIM, menghilangkan slot SIM fisik untuk menjaga desain ramping dan meningkatkan keamanan, karena eSIM tidak dapat dilepas dari perangkat yang hilang atau dicuri. Dengan RAM 12GB, iPhone Air mampu menangani tugas berat seperti pengeditan video 4K, gaming intensif grafis, dan multitasking tanpa hambatan.

Namun, desain tipis iPhone Air menimbulkan kekhawatiran tentang manajemen termal. Apple menjawab ini dengan memperkenalkan vapor chamber internal yang meningkatkan pembuangan panas, memastikan perangkat tetap dingin bahkan saat menjalankan aplikasi berat. Meski begitu, beberapa pengamat mencatat bahwa iPhone Air mungkin tidak memiliki efisiensi termal sebaik model Pro karena keterbatasan ruang internal.

Kamera: 48MP Fusion dan 18MP Center Stage

Sistem kamera iPhone Air adalah salah satu fitur yang paling menarik perhatian, meskipun hanya memiliki satu kamera belakang, berbeda dengan model Plus sebelumnya yang memiliki dua. Apple memperkenalkan kamera Fusion 48MP yang diklaim “berfungsi seperti beberapa kamera canggih dalam satu.” Kamera ini menawarkan panjang fokus setara dengan empat lensa, termasuk wide 26mm dengan aperture f/1.6, dan mendukung fotografi komputasi canggih untuk hasil yang tajam dan akurat warna. Fitur ini memungkinkan pengguna mengambil foto dengan kualitas tinggi dalam berbagai kondisi pencahayaan, termasuk mode malam yang ditingkatkan.

Kamera depan iPhone Air menggunakan sensor 18MP Center Stage dengan desain persegi yang unik, memungkinkan pengambilan selfie dalam orientasi potret atau lanskap tanpa perlu memutar perangkat. Fitur Center Stage, yang sebelumnya populer di iPad, secara otomatis menyesuaikan bidang pandang untuk menjaga subjek tetap terpusat selama panggilan video atau perekaman. Kamera ini juga mendukung perekaman video 4K pada 60fps, menjadikannya ideal untuk pembuat konten media sosial.

Meskipun hanya memiliki satu kamera belakang, iPhone Air mengimbanginya dengan fitur berbasis AI seperti Clean Up di aplikasi Photos, yang memungkinkan pengguna menghapus objek yang tidak diinginkan dari foto dengan sekali ketuk. Namun, absennya kamera kedua (seperti ultra-wide atau telephoto) pada harga $999 membuat beberapa pengamat mempertanyakan nilai yang ditawarkan dibandingkan model lain.

social media Forto

Baterai: Efisiensi Luar Biasa dalam Desain Tipis

Salah satu kekhawatiran utama tentang iPhone Air adalah daya tahan baterai, mengingat desainnya yang sangat tipis. Namun, Apple mengklaim bahwa iPhone Air adalah “iPhone paling hemat daya yang pernah dibuat,” dengan daya tahan baterai hingga 27 jam untuk pemutaran video. Ini dimungkinkan oleh chip A19 Pro yang efisien, arsitektur internal yang dioptimalkan, dan fitur Adaptive Power Mode di iOS 26, yang menggunakan Apple Intelligence untuk menyesuaikan konsumsi daya berdasarkan pola penggunaan.

iPhone Air mendukung pengisian cepat melalui USB-C dengan kecepatan hingga 30W, serta pengisian nirkabel MagSafe hingga 15W. Apple juga memperkenalkan aksesori MagSafe baru berupa baterai eksternal ramping yang dirancang khusus untuk iPhone Air, yang cukup kecil untuk dimasukkan ke saku. Meskipun kapasitas baterai tidak diungkapkan secara resmi, perkiraan menyebutkan sekitar 3,500 mAh, yang cukup mengesankan untuk perangkat setipis ini.

iOS 26: Sistem Operasi yang Mendukung iPhone Air

iPhone Air menjalankan iOS 26, yang dirilis bersamaan pada 15 September 2025. Sistem operasi ini memperkenalkan desain antarmuka Liquid Glass, yang memberikan transisi visual yang mulus dan efek transparansi yang menyerupai kaca. iOS 26 juga menghadirkan fitur Apple Intelligence yang terintegrasi, seperti:

  • Clean Up di Photos: Menghapus objek yang tidak diinginkan dari foto dengan sekali ketuk.

  • Live Translation: Terjemahan real-time untuk panggilan dan pesan, mendukung komunikasi lintas bahasa.

  • Visual Intelligence: Mengidentifikasi objek di layar, seperti kode QR atau landmark, dengan mengetuk layar dua kali.

  • Genmoji: Membuat emoji kustom berdasarkan deskripsi teks atau gambar.

iOS 26 juga meningkatkan integrasi dengan ekosistem Apple, memungkinkan pengguna untuk mentransfer tugas antar perangkat seperti Apple Watch Series 11 atau MacBook dengan lebih mudah. Fitur keamanan baru, seperti Memory Integrity Enforcement, melindungi pengguna dari serangan spyware tingkat lanjut, menjadikan iPhone Air salah satu perangkat paling aman di pasaran.

Dampak terhadap Pasar dan Pengguna

Perilisan iPhone Air menandai langkah berani Apple untuk membedakan diri di pasar smartphone yang semakin kompetitif. Dengan menggantikan model Plus, Apple menargetkan pengguna yang menginginkan desain premium dan performa kelas Pro tanpa harus membayar harga iPhone 17 Pro ($1,099) atau Pro Max ($1,199). iPhone Air, dengan harga mulai $999, menawarkan proposisi nilai yang menarik, meskipun beberapa kompromi seperti kamera tunggal mungkin menjadi pertimbangan bagi sebagian konsumen.

Dibandingkan dengan kompetitor seperti Samsung Galaxy S25 Edge, iPhone Air unggul dalam hal ketebalan dan bobot, serta ekosistem Apple yang terintegrasi. Namun, Samsung menawarkan sistem kamera yang lebih fleksibel dengan lensa ultra-wide dan telephoto, yang mungkin lebih menarik bagi penggemar fotografi. Apple mengimbangi ini dengan fotografi komputasi dan fitur AI yang canggih, menjadikan iPhone Air tetap kompetitif di segmen premium.

Program Apple Trade-In juga mempermudah upgrade, dengan kredit hingga $700 untuk pengguna yang menukar iPhone 13 atau model lebih baru. Ini menjadikan iPhone Air lebih terjangkau bagi pelanggan setia Apple, terutama mereka yang mencari perangkat ringan dengan performa tinggi.

Tantangan dan Ekspektasi ke Depan

Meskipun iPhone Air menawarkan banyak inovasi, ada beberapa tantangan. Kamera tunggal belakang, meskipun canggih, mungkin dianggap kurang fleksibel dibandingkan model dengan sistem multi-lensa. Selain itu, desain ultra-tipis memunculkan kekhawatiran tentang daya tahan jangka panjang, meskipun Apple telah mengatasi ini dengan titanium dan Ceramic Shield. Beberapa pengguna juga berharap Face ID di bawah layar akan diperkenalkan, tetapi Apple tampaknya masih mempertahankan notch untuk model ini.

Ke depannya, iPhone Air diperkirakan akan menjadi fondasi untuk inovasi Apple berikutnya, termasuk rumor tentang iPhone lipat pada 2026. Dengan iOS 26 sebagai basis, Apple juga diharapkan merilis pembaruan iOS 26.1 pada Oktober 2025 untuk memperbaiki bug dan menambahkan fitur berdasarkan umpan balik pengguna.

Kesimpulan

iPhone Air adalah terobosan besar dalam sejarah iPhone, menggabungkan desain ultra-tipis 5,64 mm, performa kelas Pro dengan chip A19 Pro, dan fitur canggih seperti kamera Fusion 48MP dan Center Stage 18MP. Diluncurkan pada 9 September 2025 sebagai bagian dari acara “Awe Dropping,” iPhone Air menetapkan standar baru untuk smartphone premium yang ringan dan kuat. Dengan layar Super Retina XDR 6,5 inci, daya tahan baterai hingga 27 jam, dan iOS 26 yang mendukung Apple Intelligence, perangkat ini menawarkan pengalaman pengguna yang mulus dan futuristik.

Meskipun ada kompromi seperti kamera tunggal, iPhone Air tetap menjadi pilihan menarik bagi mereka yang menginginkan desain elegan tanpa mengorbankan performa. Dengan pre-order yang dimulai pada 12 September 2025 dan ketersediaan di toko pada 19 September 2025, iPhone Air siap menjadi salah satu produk paling laris dari Apple tahun ini. Bagi penggemar teknologi dan pengguna setia Apple, iPhone Air adalah bukti bahwa inovasi tidak harus besar untuk membuat dampak besar.

Sumber: Informasi dalam artikel ini didasarkan pada pengumuman resmi Apple pada acara “Awe Dropping” 9 September 2025, serta laporan dari sumber terpercaya seperti Forbes, TechCrunch, PCMag, dan Wikipedia.

Kami spesialis di bidang perbaikan kerusakan Smartphone : Oppo, Vivo, Realme, Xiaomi, Google Pixel, Apple, iPhone, iPad , MacBook, iWacth, Airpod, Infinix, Samsung, HTC, One-Plus, TCL, Huawei, Honor, Lenovo, Motorola, Sony.

Keuntungan Service di Forto Premium Gadget Repair Service Surabaya :

  • Mendengarkan dan memahami terlebih dahulu keluhan calon customer dengan detail.

  • Konsultasi dan Check-Up kerusakan secara gratis.

  • Pengerjaan yang transparan dan dapat dilihat langsung dalam proses pengerjaan

  • Pengerjaan yang relatif cepat dan bisa ditunggu dalam 15 menit – 2 jam pengerjaan.

  • Melakukan proses pengerjaan berdasarkan Analisa dan Observasi sesuai dengan SOP yang berlaku di Forto.id.

  • Harga kompetitif dengan hasil yang maksimal dan bergaransi Panjang (1 – 6 Bulan Garansi)

Untuk menjamin kepuasan pelanggan akan layanan service perbaikan Smartphone : Oppo, Vivo, Realme, Xiaomi, Google Pixel, Apple,iphone,iPad,MacBook,iWacth,Airpod, Infinix, Samsung, HTC, One-Plus, TCL, Huawei, Honor, Lenovo, Motorola, Sony Anda miliki langsung ditangani sendiri oleh teknisi berpengalaman dan profesional. Segala komponen dan peralatan yang memadai didukung ketersediaan sparepart yang original dan kami hanya membutuhkan waktu 1 jam termasuk menguji perangkat Apple Anda dengan Komponen baru setelah proses perbaikan Anda tidak perlu menunggu lama anda juga bisa melihat langsung proses pengerjaannya.

Kunjungi Outlet Spare Part dan Service produk Apple kami di Jl. Raya Manyar No.57

Ingin berkonsultasi masalah Gadget anda? Silahkan hubungi kami di kontak berikut: